1. Gelas Beaker
Alat ini digunakan untuk menampung aquades atau cairan kimia lainnya.
2. Tabung Reaksi
Alat yang berfungsi sebagai tempat untuk mereaksikan zat-zat kimia di dalam laboratorium.
3. Erlenmeyer
Fungsi alat ini untuk menampung larutan, bahan atau cairan yang. Labu
Erlenmeyer dapat digunakan untuk meracik dan menghomogenkan bahan-bahan
komposisi media, menampung akuades, kultivasi mikroba dalam kultur cair,
dll. Terdapat beberapa pilihan berdasarkan volume cairan yang dapat
ditampungnya yaitu 25 ml, 50 ml, 100 ml, 250 ml, 300 ml, 500 ml, 1000
ml, dsb.
4. Gelas Ukur
Berfungsi untuk mengukur volume suatu
cairan/larutan yag tidak memerlukan tingkat ketelitian tinggi dalam jumlah
tertentu.
5. Pipet Tetes
Befungsi untuk memindahkan sejumlah cairan. Pipet tersedia untuk berbagai jenis penggunaan
dengan berbagai tingkatan akurasi dan presisi. Pipet dengan ukuran
volume 1 hingga 1000 μl dinamakan mikropipet (micropipettes), sedangkan
ukuran volume yang lebih besar dinamakan dengan makropipet
(macropipettes).
6. Pipet Ukur
Berfungsi untuk memindahkan larutan dengan berbagai ukuran volume.
7. Thermometer
Fungsi: Untuk mengukur suhu ruangan dan mengukur suhu
suatu cairan tertentu.
8. Botol Reagent
Sebagai tempat menyimpan aquadest dan untuk memindahkan
reagent yang berifat kimia dengan mudah. Di dalam laboratorium
kimia botol reagent digunakan untuk memindahkan reagent yang bersifat kimia
dengan mudah dan sebagai tempat menyimpan aguadest, botol reagent ini juga bisa
terbuat dari gelas atau plastik.
9. Cawan Arloji
Terbuat dari gelas. Digunakan untuk
tempat zat yang akan ditimbang dan juga digunakan untuk penutup saat melakukan
pemanasan terhadap suatu bahan kimia. Bisa juga digunakan untuk menutup gelas/erlenmeyer.
Berfungsi sebagai penyimpan zat cair dalam jumlah yang kecil.
11. Labu Ukur
Labu Ukur adalah sebuah perangkat yang memiliki kapasitas antara 5 mL
sampai 5 L dan biasanya instrumen ini digunakan untuk mengencerkan zat
tertentu hingga batas leher labu ukur.
12. Corong
Berfungsi untuk memasukkan larutan ke dalam wadah yang mulutnya kecil dan untuk filtrasi juga bisa (sebagai alas kertas saring).
13. Pembakar Spiritus
Alat ini digunakan untuk memanaskan cairan yang berada di gelas kimia. Bahan bakarnya adalah spiritus.
14. Botol Semprot
Digunakan
untuk menympan aquades dan digunakan untuk mencuci ataupun membilas
bahan-bahan yang tidak larut dalam air. Selain itu digunakan juga untuk
mencuci atau menetralkan peralatan-peralatan yang akan digunakan. Cara
menggunakan: menekan botol maka aquades akan keluar.
15. PH meter
Digunakan
untuk mengukur tingkat keasaman dari suatu zat. Sebelum digunakan
dikalibarasi terlebih dahulu menggunakan larutan buffer. Larutan buffer
biasanya telah disertakan dalam kemasannya, dapat pula dibeli di
toko-toko kimia.
16. Neraca Analitik
Untuk menimbang massa suatu zat.
17. Mortar dan Alu
Untuk menghancurkan dan mencampurkan padatan kimia.
18. Cawan Porselin
Untuk mereaksikan atau mengubah suatu zat pada suhu tinggi.
19. Penjepit Kayu
Untuk menjepit suatu benda tanpa menggunakan tangan secara langsung.
20. Kertas Saring
Untuk menyaring zat kimia.
21. Rak Tabung Reaksi
Untuk meletakan tabung reaksi.
22. Batang Pengaduk
Untuk mengaduk hasil campuran bahan kimia.
Sumber :Kelompok Praktikum Organik 1
Terima kasih banyak untuk kelompok 1 :)
Posting Komentar